Jenis tes Bahasa Inggris TOEFL ini pada umumnya diperlukan untuk persyaratan masuk kuliah pada hampir semua universitas di Amerika Serikat dan Kanada baik untuk program undergraduate (S-1) maupun graduate (S-2 atau S-3). Hasil tes TOEFL ini juga dipakai sebagai bahan pertimbangan mengenai kemampuan Bahasa Inggris dari calon mahasiswa yang mendaftar ke universitas di negara lain, termasuk universitas di Eropa dan Australia. Secara umum, tes TOEFL lebih berorientasi kepada American English, dan sedikit berbeda dengan jenis tes IELTS yang berorientasi kepada British English. Tidak seperti tes IELTS, tes TOEFL ini pada umumnya tidak mempunyai bagian individual interview test. Selain itu TOEFL pada dewasa ini sudah mulai digunakan dalam dunia kerja sebagai salah satu mekanisme rekruitment atau jenjang kenaikan pangkat.
Lalu apa perbedaan TOEFL ITP dan IBT ?
1. TOEFL ITPTOEFL ITP (Institutional Testing Program) adalah salah satu jenis tes yang dikelauarkan oleh English Testing System (ETS) khusus untuk wilayah Asia. Skor TOEFL ITP bersifat institutional yang berarti hanya digunakan untuk institusi dan wilayah lokal tertentu dan tidak berlaku untuk seluruh negara di dunia.
Meskipun tidak berlaku di seluruh dunia, TOEFL ITP masih bisa digunakan sebagai prasyarat pengajuan beasiswa tertentu seperti DAAD, Fullbright, StuNed, Monbukagakusho, ADS dan sebagainya.
TOEFL ITP terdiri atas tiga sesi ujian, antara lain Listening, Structure and Written Expression dan Reading Comprehension. Masing-masing sesi ujian memiliki jumlah soal dan waktu kerja yang berbeda-beda.
Listening
Jumlah soal : 50 soal
Waktu kerja : 30-40 menit
Terbagi menjadi 3 bagian, yaitu
Part A : Percakapan pendek
Part B : Percakapan panjang
Part C : Monolog panjang
Structure and Written Expression
Jumlah soal : 40 soal
Waktu kerja : 25 menit
Terbagi menjadi 2 bagian, yaitu
Part A : Berupa soal dengan jawaban pilihan ganda
Part B : Berupa soal untuk memilih jawaban yang salah
Reading Comprehension
Jumlah soal : 50 soal
Waktu kerja : 55 menit
Tidak perlu khawatir bila terdapat jawaban yang salah pada ujian TOEFL ITP, karena tidak akan ada pengurangan nilai pada TOEFL ITP. Setelah mengerjakan semua soal TOEFL ITP sekitar seminggu atau dua minggu kemudian peserta TOEFL ITP akan diberikan semacam sertifikat skor TOEFL yang nantinya menjadi tolak ukur kemampuan bahasa Inggrisnya. Sertifikat ini berlaku hingga 2 tahun, terhitung sejak tanggal diterbitkannya sertifikat. Adapun skor TOEFL ITP yang diberikan berkisar antara 310-677.
2. TOEFL iBT
TOEFL iBT merupakan jenis tes TOEFL terbaru yang dikeluarkan oleh English Testing System. TOEFL iBT ini menggantikan dua pendahulunya yaitu TOEFL PBT (Paper Based Test) dan TOEFL CBT (Computer Based Test). Meskipun TOEFL PBT (atau lebih sering disebut ITP) masih digunakan di Indonesia, akan tetapi TOEFL yang diakui sebagai tes kemampuan bahasa Inggris di seluruh dunia adalah TOEFL iBT.
Berbeda dengan TOEFL PBT, dalam pengerjaannya, TOEFL iBT menggunakan komputer yang terhubung langsung dengan internet dan setiap jawaban yang diberikan akan direkam oleh komputer dan dikirim langsung ke ETS.
Tes TOEFL iBT terbagi menjadi 4 sesi ujian, antara lain Reading, Listening, Speaking, dan Writing.
Reading
Jumlah bacaan : 3-5
Jumlah soal : 12-14 soal
Waktu kerja : 60-100 menit
Listening
Terbagi atas 2
Part A : Percakapan
Jumlah percakapan : 2-3 percakapan
Jumlah soal : 5 soal
Part B : Materi Kuliah
Jumlah materi : 4-6 materi
Jumlah soal : 6 soal tiap materi
Waktu kerja keseluruhan : 60-90 menit
Speaking
Jumlah soal keseluruhan : 6 soal
Terbagi menjadi
Soal independen : 2 soal
Soal terintegrasi : 4 soal
Waktu kerja keseluruhan : 20 menit
Writing
Jumlah soal keseluruhan : 2 soal
Terbagi menjadi
Soal terintegrasi : 1 soal
Waktu kerja : 20 menit
Soal independen : 1 soal
Waktu kerja : 30 menit
Sebelum sesi speaking, peserta diberikan waktu istirahat sekitar 5-10 menit. Sekitar 2 minggu setelah ujian hasil skor TOEFL iBT akan diumumkan di website resmi ETS, sedangkan untuk sertifikat baru akan sampai ke alamat anda sekitar 1.5 bulan. Olehnya sangat disarankan bagi peserta yang ingin mengajukan aplikasi untuk melanjutkan kuliah di luar negeri untuk mengambil tes TOEFL iBT jauh hari sebelum deadline aplikasi untuk menghindari keterlambatan pengiriman lewat pos.